Monday, February 11, 2013

TAK APA - APA, ITU BAIK

Diceritakan bahwa ada seorang arif, yang ketika ditimpa musibah, berkata, "Tak apa-apa, itu baik." Pada suatu malam, seekor serigala datang dan memakan ayamnya. Ketika diberitahu, ia menjawab, "Tidak apa-apa". Di malam berikutnya anjingnya mati. Saat diberitahu ia menjawab, "Semuanya baik-baik saja". Lalu, besok harinya keledainya juga mati. Ia tetap berkata, "Tak apa". Keluarganya tidak menyukai jawabannya itu.

Namun, pada malam berikutnya, sekelompok orang menyerang desa itu dan membunuh semua penduduknya. Tidak ada yang selamat kecualu si arif dan keluarganya. Ternyata, gerombolan itu mendatangi penduduk mengikuti suara ayam, gonggongan anjing, dan bunyi keledai. Sementara, si arif itu tak lagi memilikinya. Kematian hewan-hewan itu menjadi sebab keselamatannya.

Mahasuci Allah Yang Maha Mengatur dan Maha Bijaksana.

Saudara-saudariku . . . Seringkali kita menginginkan sesuatu, namun Dia memalingkannya dari kita. Akibatnya, kita merasa sedih dan terus menginginkannya. Namun, ketika akhir dan akibat dari apa yang kita hasratkan itu tersingkap, barulah kita menyadari bahwa Allah melihat kita dengan pandangan yang baik dari arah yang tidak kita ketahui dan memilih kita untuk kita dari arah yang tidak kita ketahui. Sungguh buruk seorang hamba yang tidak paham dan tidak pasrah kepada-Nya.

Disarikan dari kitab 'al Tanwir fi isqath al Tadbir karya Ibn 'Atha'illah al-Sakandari.

Sumber: http://www.facebook.com/pages/Kisah-Kisah-Teladan-Islami-Penuh-Hikmah/156341124419814

0 komentar:

Post a Comment

Visitors